Zaskia Mecca Minta Drama Bangunkan Sahur Diakhiri usai Bertemu Pemuda di Balik Toa: Saatnya Move On
loading...
A
A
A
JAKARTA - Zaskia Adya Mecca akhirnya bertemu dengan pemuda di balik toa masjid, Rama. Seperti diketahui, istri sutradara Hanung Bramantyo itu sebelumnya sempat melayangkan protes terhadap cara Rama membangunkan orang untuk sahur lantaran dinilai tak sopan melalui Instagramnya.
Unggahan tersebut ternyata menimbulkan pro-kontra. Tak sedikit yang justru menilai Zaskia berlebihan. Namun, ada juga yang mendukungnya.
Kini setelah bertemu Rama, Zaskia berharap drama terkait cara membangunkan sahur pun usai.
"Ni akan jadi penutup soal drama Toa ya guys setelah ini saatnya move on," tulis Zaskia di Instagramnya, Minggu (25/4).
Zaskia kemudian menjelaskan bahwa dirinya baru pertama kali mendengar seseorang membangunkan sahur dengan cara berteriak dan bercanda. Terlebih sang pemuda juga menggunakan toa masjid yang menurutnya bisa mengganggu.
"Saya nggak bahas anak-anak yang bangunin keliling kampung, karena ya sudah terbiasa ada dan menjadi tradisi juga semangat tersendiri buat si anak-anak tersebut menjalankan “ritual” keliling kampung bangunin sahurnya," kata Zaskia.
Zaskia beralasan membagikan kejadian tersebut di media sosial untuk melihat reaksi masyarakat. Terlebih dirinya ingin cara tersebut kelak tidak menjadi budaya baru.
Dengan bertemu Rama, Zaskia juga berharap bisa saling menghargai pendapat masing-masing.
"Berbeda pendapat bukan berarti bermusuhan, kita tinggal ditengah pluralisme yang kental di Indonesia. Alhamdulillah tetap bisa hidup berdampingan dengan baik, saling menghargai dan mencoba memahami maksud satu sama lain. Walau pada akhirnya yang berjalan tidak sesuai dengan ideologi kita, ya kita harus menerima dengan baik," ujarnya.
Unggahan tersebut ternyata menimbulkan pro-kontra. Tak sedikit yang justru menilai Zaskia berlebihan. Namun, ada juga yang mendukungnya.
Kini setelah bertemu Rama, Zaskia berharap drama terkait cara membangunkan sahur pun usai.
"Ni akan jadi penutup soal drama Toa ya guys setelah ini saatnya move on," tulis Zaskia di Instagramnya, Minggu (25/4).
Zaskia kemudian menjelaskan bahwa dirinya baru pertama kali mendengar seseorang membangunkan sahur dengan cara berteriak dan bercanda. Terlebih sang pemuda juga menggunakan toa masjid yang menurutnya bisa mengganggu.
"Saya nggak bahas anak-anak yang bangunin keliling kampung, karena ya sudah terbiasa ada dan menjadi tradisi juga semangat tersendiri buat si anak-anak tersebut menjalankan “ritual” keliling kampung bangunin sahurnya," kata Zaskia.
Zaskia beralasan membagikan kejadian tersebut di media sosial untuk melihat reaksi masyarakat. Terlebih dirinya ingin cara tersebut kelak tidak menjadi budaya baru.
Dengan bertemu Rama, Zaskia juga berharap bisa saling menghargai pendapat masing-masing.
Baca Juga
"Berbeda pendapat bukan berarti bermusuhan, kita tinggal ditengah pluralisme yang kental di Indonesia. Alhamdulillah tetap bisa hidup berdampingan dengan baik, saling menghargai dan mencoba memahami maksud satu sama lain. Walau pada akhirnya yang berjalan tidak sesuai dengan ideologi kita, ya kita harus menerima dengan baik," ujarnya.
(tsa)